6 Alasan Mengapa Smartphone Bisa Meledak

6 Alasan Mengapa Smartphone Bisa Meledak

Smartphone meledak disebabkan karena bagian baterai yang bermasalah. Baterai merupakan sumber daya yang harus dijaga kesehatan dan keaslian karena baterai smartphone dibuat dari bahan bahan yang bisa menyebabkan ledakan jika digunakan secara ceroboh. Baiterai smartphone Li-Ion (Lithium Ion) maupun Li-Po (Lithium Polymer) merupakan logam alkali yang memiliki warna putih perak. Semakin berkembangnya teknologi dan ilmu pengetahuan, Litium banyak digunakan pada peralatan elektronik modern seperti HP, kamera dan komputer jinjing. Bahkan sedang dikembangkan untuk menggunakan baterai litium pada kendaraan listrik. Untuk barang-barang elektronik portable umumnya menggunakan Baterai ion Litium berbasis litium kobalt oksida (LCO) yang dianggap mempunyai kepadatan energi tinggi.ntuk alias membengkak, cepat lakukan penggantian baterai.

Smartphone meledak bisa disebabkan karena faktor kualias baterai yang digunakan dan kecerobohan pengguna smartphone, pada artikel kali ini Ngamen Blog akan mengungkap mengapa baterai smartphone bisa meledak seperti yang dirilis blogspothubdotcom.

6 Alasan Mengapa Smartphone Bisa Meledak

1. Baterai cacat


Kondisi baterai yang digunakan telah rusak atau cacat. Meskipun dilakukan pengisian daya, seolah-olah terisi. Hal ini bisa menyebabkan hubungan pendek. Namun kecil kemungkinan, kecuali handphone tersebut telah dimodifikasi.

2. Charger murah.


Charger murah biasanya tidak asli alias palsu . Charger seperti ini biasanya akan menambah buruk kesehatan baterai smartphone.  Melakukan pengisian yang tidak benar (menggunakan charger tidak semestinya). Ini sering terjadi dan mengakibatkan terganggunya kinerja baterai.Selalu buka situs resmi ponsel perusahaan dan beli pengisi daya asli saja. 

3. Nepon atau main game sambil cas baterai  


Alasan utama untuk istirahat telepon terlalu sering terjadi. Waktu pengisian adalah waktu bagi ponsel untuk beristirahat. Selama waktu ini biarkan telepon dibebankan saja. Jangan main game atau melakukan pekerjaan lain di ponsel saat ini. Berbicara ke telepon ketika ponsel dalam pengisian terbukti menjadi yang paling berbahaya. Untuk lebih amannya cabut dulu, baru menerima panggilan atau menggunakan fungsi lainnya.Jika tidak ada pekerjaan penting, biarkan ponsel ngcas dan jangan diganggu.

4. Sudah penuh baterai  masih ngecas aja


Pastikan tidak over-charged saat melakukan pengisian. Bila indikator sudah menunjukkan 100 persen terisi, maka cabut kabel pengisian..Membiarkan ponsel yang sudah terisi penuh tetap dalam keadaan mengisi, sehingga terjadi overheating pada baterai. Hal ini sangat memungkinkan terjadi ledakan


5. Smartphone tidak pernah nonaktif


Beberapa orang memiliki kebiasaan bahwa mereka menyimpan telepon hidup sepanjang malam dan mengurangi telepon dari pengisian di pagi hari. Ini bisa terbukti berbahaya. Salah satu alasan utama untuk kerusakan ponsel yang berlebihan. Juga, Anda harus menghindari melakukan hal ini.

6. Terpapar sinar matahari 


Jangan pernah menyimpan telepon di tempat di mana sinar matahari langsung datang. Tetap berada di bawah sinar matahari menyebabkan tubuh ponsel menjadi panas, yang menyebabkan over-hit. Karena ini, keseimbangan ponsel rusak dan ada risiko ledakan telepon.

Hal-hal yang harus diingat saat membeli ponsel palsu atau murah untuk menghindari ledakan baterai smartphone


Selalu beli telepon bermerek bila memungkinkan. Jangan lupa untuk memeriksa baterai, earphone, dan charger. Selain itu, periksa deskripsi baterai, seperti tegangan yang sesuai dengan pengisi daya untuk menghindari pengisian daya berlebih. Terkadang itu mengarah ke ledakan smartphone. Pastikan bahwa smartphone memiliki nomor IMEI yang tepat, yang merupakan kode yang disediakan oleh pabrikan yang mengidentifikasi setiap ponsel secara unik. Juga, periksa nomor pada ponsel yang sesuai dengan tanda terima dan kotak.
Advertisement

Baca juga:

------------- READ NEXT -------------